Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan dan Pengolahaan Limbah Rumah Sakit, Tim RSUD Daya Lakukan Studi Banding

MAKASSAR – Berbekal keinginan untuk terus mengembangkan diri, itulah yang terus dilakukan RSUD Daya Kota Makassar. Kamis, 30 Mei 2024 lalu, tim kesehatan lingkungan di bawah bidang penunjang, mengadakan studi banding ke RSUD Lasinrang Kabupaten Pinrang dan PT. Mitra Hijau di Kabupaten Barru. Kegiatan ini dipimpin langsung Kepala Bidang Penunjang Medik H. Ambo Intang., S.Si., Apt., M.Kes, dan diterima langsung Direktur RSUD Lasinrang Pinrang dr. Moh. Inwan Ahsan., M.Kes yang menyatakan kesediaannya sebagai mitra belajar sesama rumah sakit daerah di Sulawesi Selatan.

Studi banding ini dilkukan atas inisisasi Direktur RSUD Daya Kota Makassar, Hj. Rusmayani Madjid, M.Sp dalam upaya penanganan limbah medis rumah sakit, serta kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan rumah sakit. Hj Rusmayani menambahkan, pengelolaan limbah ini sangat krusial. Termasuk dalam pengurusan izin operasional, karena hal ini ada dampak hukumnya, oleh karena itu harus benar-benar dilakukan secara serius dalam pengelolaan limbah rumah sakit.

RSUD Lasinrang Pinrang dijadikan tujuan studi banding agar tim RSUD Daya Kota Makassar mendapatkan, tambahan wawasan teknik pengolahan limbah secara swakelola yang efektif dan efisien, dalam hal ini adalah penanganan limbah medis juga limbah cair rumah sakit.

Sementara kunjungan ke PT. Mitra Hijau Asia dilakukan untuk meninjau langsung fasilitas pengolahan limbah B.3 yang dimiliki oleh PT. Mitra Hijau Asia dan memastikan limbah medis RSUD Daya Kota Makassar dikelola dengan benar. Seperti diketahui bahwa limbah medis merupakan salah satu jenis limbah bahan berbahaya dan beracun yang dihasilkan dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) memiliki sifat infeksius sehingga pengelolaannya harus dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. (*)

Leave a reply